Grafik: https://www.gate.com/trade/XRP_USDT
XRP kembali mendekati level $3 dan menarik perhatian besar di pasar aset kripto. Kenaikan harga ini dipicu oleh sejumlah faktor, seperti membaiknya prospek pasar kripto secara keseluruhan, stabilnya harga Bitcoin, serta bertambahnya optimisme terhadap potensi aplikasi XRP di masa depan. Sebagai aset digital utama yang berfokus pada solusi pembayaran, harga XRP sering bergerak akibat perkembangan pembayaran lintas negara dan kemitraan strategis di sektor perbankan.
Dari sisi teknikal, batas $3 menjadi titik resistansi kunci bagi XRP. Jika gagal ditembus, harga berpotensi terkoreksi ke area support $2,92–$2,85. Dalam jangka pendek, jika terjadi breakout di atas $3,05–$3,13, XRP dapat memperoleh momentum naik baru dan menguji resistansi berikutnya di $3,20. Level-level teknikal ini sangat krusial bagi investor baru untuk menentukan waktu yang tepat dalam membeli atau menjual.
Berdasarkan data historis, ketika XRP mendekati $3, pasar biasanya diwarnai dengan gelombang aksi ambil untung. Saat ini, sekitar 94% pemegang XRP berada dalam posisi untung, yang berarti mayoritas investor tengah menikmati profit. Pengalaman masa lalu menunjukkan bahwa ketika sebagian besar investor meraup keuntungan, pasar cenderung lebih rentan terhadap koreksi jangka pendek, khususnya jika aliran modal baru tidak masuk untuk melanjutkan reli.
Sentimen pasar saat ini terbelah; investor ritel masih agresif membeli dan mendorong harga naik, sementara pemegang besar cenderung mulai menjual saat harga naik. Psikologi investor berperan dalam memperbesar volatilitas harga selama fase reli. Ketika optimisme tinggi—meskipun tidak ada perubahan fundamental—pasar dapat mengalami koreksi tajam secara spontan.
Walaupun XRP kembali mendekati $3, risiko penurunan harga jangka pendek masih cukup tinggi. Untuk investor pemula, berikut beberapa strategi yang patut dipertimbangkan:
Kesimpulannya, lonjakan XRP menuju $3 menandakan adanya peningkatan partisipasi investor. Meski begitu, penting bagi investor untuk menimbang risiko dan potensi keuntungan secara matang serta menerapkan pengelolaan posisi secara disiplin.