Hasil penelusuran BR

Kursus (0)

Artikel (4238)

Glosarium (0)

Pemula

Gate CandyDrop Airdrop 6.0: Perdagangkan Futures untuk Meraih 6 BTC dalam Hadiah Waktu Terbatas

Apa itu Gate CandyDrop? CandyDrop 6.0 untuk Semua: Airdrop 6 BTC dengan Waktu Terbatas Sekarang Sedang Berlangsung Periode Acara dan Cara Berpartisipasi Informasi Penting Mengapa Perlu Berpartisipasi dalam Airdrop BTC Ini? Ringkasan: Jangan Lewatkan Peluang Terbaik untuk Meraih BTC

8/6/2025, 1:28:38 AM

Menengah

RESOLV, protokol stablecoin, telah mengaktifkan fitur pembagian biaya yang menyalurkan hingga 10% pendapatan harian ke perbendaharaan protokol guna menginsentif pihak yang melakukan staking dan mendorong pertumbuhan ekosistem. Artikel ini membahas mekanisme inti dan tokenomik RESOLV secara mendalam, membandingkan metrik FDV/TVL, kinerja TVL, dan struktur pendapatannya dengan Ethena (ENA) untuk menilai potensi penangkapan nilai serta peluang pertumbuhan RESOLV di masa depan. Artikel ini menjadi acuan utama bagi pelaku pasar yang ingin menjajaki peluang baru di sektor stablecoin penghasil imbal hasil.

Dari Pohon Wutong ke Blockchain: Evolusi Pasar Modal Menapaki Masa Depan: Dominasi Amerika Serikat di Era Keemasan Finansial Membawa Aset Kripto ke Tanah Air: Babak Baru bagi SEC Memperluas Kebebasan: Pilihan Beragam dalam Penyimpanan Aset dan Platform Perdagangan Menggerakkan Super Apps: Integrasi Horizontal Produk dan Layanan Mengakselerasi Potensi Pasar AS: Sistem perangkat lunak on-chain yang Maju dan Tangguh Mendorong Inovasi: Kelayakan Komersial sebagai Landasan Utama Penutup

8/5/2025, 9:05:55 AM

Pemula

Gate kini menyediakan USDG bagi seluruh pengguna global melalui blockchain Ethereum, Ink, dan Solana. USDG didukung sepenuhnya dalam rasio 1:1 dengan dolar AS atau aset likuid yang setara, dan diterbitkan oleh Paxos Digital Singapore, sebuah Institusi Pembayaran Utama yang berada di bawah pengawasan Monetary Authority of Singapore. USDG juga diterbitkan oleh Paxos Issuance Europe dengan pengawasan FIN-FSA serta sesuai peraturan MiCA. Gate terus menegaskan komitmennya terhadap kepatuhan regulasi dan transparansi keuangan. Dengan mengintegrasikan USDG, Gate memperkuat misinya untuk mendorong inklusi keuangan dengan menghubungkan infrastruktur terpusat dan terdesentralisasi. Langkah ini juga mendukung strategi Gate dalam memfasilitasi pembayaran lintas negara secara seamless, serta membangun fondasi bagi ekosistem PayFi global yang kokoh.

Kemitraan ini menegaskan dedikasi berkelanjutan Gate terhadap inovasi yang selaras dengan regulasi serta pengembangan infrastruktur aset digital,” kata Dr. Han, pendiri dan CEO Gate. “USDG akan menjadi kunci utama dalam mendorong pembayaran global generasi baru, perdagangan, dan akses PayFi (payment finance). Kami sangat antusias memperluas integrasi USDG di seluruh ekosistem Gate dalam waktu dekat.”

Nick Robnett, Head of Crypto Business Development di Paxos, yang mewakili Global Dollar Network, menyampaikan, “Kami sangat senang menyambut Gate ke dalam Global Dollar Network. Keterlibatan mereka semakin memperkuat misi kolektif kami untuk mempercepat adopsi stablecoin yang aman dan tepercaya, serta memberikan akses ke ekosistem keuangan yang transparan dan selalu tersedia bagi pengguna di seluruh dunia.”

Global Dollar Network merupakan salah satu jaringan stablecoin yang tumbuh paling pesat di dunia dan dibangun dengan model ekonomi berkelanjutan. Jaringan ini memberi penghargaan kepada mitra berdasarkan kontribusi mereka lewat kerangka khusus yang membagikan pendapatan jaringan kepada para anggota. Berbeda dengan stablecoin konvensional, Global Dollar Network menumbuhkan kolaborasi dan memberikan insentif untuk perluasan adopsi.

Pertumbuhan stablecoin sangat cepat, sehingga ekosistem harus mampu beradaptasi dengan permintaan inovasi yang meningkat. Ketahanan USDG menjadikannya salah satu stablecoin paling tepercaya di seluruh dunia. Gate bangga menjadi bagian dari barisan pemimpin industri di fase penting ini untuk mendorong percepatan adopsi stablecoin secara global.

Tentang Gate Gate didirikan pada 2013 oleh Dr. Han dan merupakan salah satu bursa mata uang kripto paling awal di dunia. Platform ini melayani lebih dari 34 juta pengguna dengan lebih dari 3.600 aset digital, serta menjadi pelopor penerapan proof-of-reserves (bukti cadangan) 100% pertama di industri. Selain layanan perdagangan utama, ekosistem Gate juga meliputi Gate Wallet, Gate Ventures, dan berbagai solusi inovatif lainnya.

Tentang Global Dollar Network Global Dollar Network adalah jaringan stablecoin dengan pertumbuhan tercepat di dunia yang menawarkan potensi ekonomi luar biasa. Didukung oleh Global Dollar (USDG), stablecoin berbasis dolar Amerika Serikat yang diterbitkan oleh Paxos Digital Singapore dan Paxos Issuance Europe, Global Dollar Network menghadirkan model ekonomi yang transparan dan adil serta memberikan insentif bagi setiap mitra atas kontribusinya. Jaringan ini beranggotakan para pemimpin industri seperti Anchorage Digital, Bullish, Kraken, OKX, Paxos, Robinhood, Worldpay, dan lainnya. Catatan: USDG tersedia di Solana, Ink, dan Ethereum.

Penafian: Konten ini bukan merupakan penawaran, permohonan, atau rekomendasi apa pun. Selalu konsultasikan dengan penasihat profesional independen sebelum Anda mengambil keputusan investasi. Produk dan/atau layanan yang disebutkan di sini (jika ada) hanya tersedia untuk pihak di luar Singapura. Gate tidak menawarkan, mempromosikan, atau menyediakan produk dan layanan di Singapura atau Wilayah Terbatas lainnya. Perlu diketahui bahwa Gate dapat membatasi maupun melarang penggunaan sebagian maupun seluruh layanan dari Wilayah Terbatas. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan baca Perjanjian Pengguna di https://www.gate.com/legal/user-agreement.

8/7/2025, 11:15:33 AM

Pemula

Night Token merupakan aset utama di jaringan blockchain Midnight. Bersama DUST, keduanya menciptakan sistem dual-token yang khas, menghadirkan privasi yang dapat diprogram serta insentif ekonomi berkelanjutan bagi aplikasi Web3.

Apa Itu Night Token?

Night Token (NIGHT) adalah aset asli dari jaringan blockchain Midnight yang memiliki suplai tetap, fungsi tata kelola, dan mekanisme insentif terintegrasi. Berbeda dengan token utilitas untuk biaya transaksi pada umumnya, NIGHT menjadi fondasi utama operasional jaringan. Token ini menggerakkan pemberian hadiah blok, partisipasi dalam konsensus jaringan, dan seluruh proses tata kelola.

Midnight adalah jaringan blockchain generasi terbaru yang menitikberatkan pada perlindungan data, melalui integrasi teknologi selective disclosure dan zero-knowledge proof. Misi utamanya adalah menjaga privasi sekaligus menyediakan lingkungan pengembangan aplikasi on-chain yang fleksibel dan efisien.

Sorotan Teknis Jaringan Midnight

Sumber: https://midnight.network/whitepaper

Midnight mengadopsi kriptografi zero-knowledge berbasis zkSNARK serta framework smart contract berbasis TypeScript, sehingga memudahkan pengembang untuk membangun di atasnya. Keunggulan utama yang ditawarkan, antara lain:

Perlindungan menyeluruh untuk data pengguna maupun metadata
Penanganan kombinasi data publik dan privat secara fleksibel
Skalabilitas tinggi serta kompatibilitas lintas blockchain (mendukung Ethereum, Cardano, dan lain-lain)
Mudah digunakan oleh pengembang (TypeScript dan bahasa pemrograman domain spesifik (DSL) yang ringkas)

Institusi dan pengembang memberikan perhatian besar pada teknologi ini karena menawarkan kedaulatan data, kepatuhan regulasi, serta pengelolaan informasi sensitif yang optimal.

NIGHT dan DUST: Tinjauan Mendalam atas Model Dual-Token Midnight

Midnight menghadirkan sistem dual-token yang inovatif:

NIGHT: Token publik yang diterbitkan di Cardano, digunakan sebagai imbalan produsen blok, mendukung keamanan jaringan, dan memfasilitasi tata kelola.
DUST: DUST merupakan token yang digunakan untuk membayar biaya transaksi dan secara otomatis berkurang seiring waktu. DUST tidak dapat dipindahtangankan atau disimpan; fungsinya mirip energi yang habis seiring waktu.

Arsitektur ini memastikan metadata pengguna terjaga kerahasiaannya selama proses transaksi, sekaligus meminimalkan risiko kepatuhan yang sering melekat pada privacy coin.

Insentif Ekosistem dan Keuntungan Peserta

Ekosistem Midnight melibatkan pengembang, produsen blok, dan operator aplikasi, masing-masing didukung dengan perangkat serta struktur insentif yang dirancang khusus:

Pengembang dapat memanfaatkan framework TypeScript yang sudah dikenal untuk membangun aplikasi zero-knowledge.
Produsen blok memperoleh NIGHT dengan menjalankan node jaringan.
Operator aplikasi dapat memanfaatkan fitur selective disclosure serta alat kepatuhan untuk mendukung kebutuhan bisnis dan regulasi.

Sebagai mitra konsensus tahap awal, Cardano menyediakan infrastruktur keamanan yang kuat. Infrastruktur ini telah terbukti untuk menopang pertumbuhan Midnight.

Night Token: Prospek dan Nilai Masa Depan

Seiring meningkatnya kebutuhan akan komputasi yang menjaga privasi dan solusi blockchain yang sesuai regulasi, peran strategis Night Token kian vital. NIGHT berperan sebagai aset insentif utama yang menopang layanan data korporasi, identitas digital, dan tokenisasi aset. NIGHT juga mendorong inovasi pada berbagai use case privasi di Web3.

Saat ini, Midnight telah memasuki tahap Devnet dan peluncuran mainnet sudah semakin dekat. Pemanfaatan NIGHT akan semakin luas. Hal ini akan membuka likuiditas dan meningkatkan nilai aset di masa depan.

8/7/2025, 3:14:41 AM

<p>Lebih dari sepuluh tahun setelah kemunculan fenomenal kripto, euforia gold rush akibat halving Bitcoin mulai redup. Kini, pergerakan pasar didorong gelombang likuiditas sporadis dari pasar saham AS, dolar, dan Treasury, dengan setiap siklus menampilkan pusat-pusat keunggulan baru—persis seperti evolusi Pendle dari produk pendapatan tetap dan LST ke BTCFi, Ethena, hingga Boros.</p>
<p>Menjadi bagian dari elite “new money” jauh lebih menantang daripada mengelola aset kelompok “old money” yang telah mapan.</p>
<p>Para kustodian kerap berkata: keuntungan datang dari mereka yang menguasai kekayaan.</p>
<p>Dalam ekosistem kripto, sumber modal besar terdiri dari tiga kelompok: individu whale (seperti penambang BTC awal, investor ETH generasi pertama, dan pionir DeFi Summer), institusi on-chain (VC kripto-native, exchange terpusat, public chain, serta tim proyek pilihan), dan raksasa Wall Street—baik pemain lama maupun pendatang baru.</p>
<p><img src="https://s3.ap-northeast-1.amazonaws.com/gimg.gateimg.com/learn/9ed6c1c583d01f3ccbdb76a46511deac93a9d4fc.png" alt=""><br>Ilustrasi: Puncak Penggalangan Dana Kustodi Kripto<br>Kredit Gambar: <a href="https://github.com/zuoyeweb3" title="@zuoyeweb3">@zuoyeweb3</a></p>
<p>Sektor kustodi kripto kini terfragmentasi dan semakin mengkhususkan diri. Setelah meraih pendanaan US$3 miliar di 2021 dan menyusul kegagalan FTX-Celsius serta 3AC-Luna-UST pada 2022, lanskap kustodi kripto semakin matang. Para pemimpin utama meliputi:</p>
<ul>
<li>• Copper, Ceffu, Cobo – melayani proyek on-chain</li><li>• Coinbase – kustodian ETF</li><li>• BNY Mellon – kustodi tingkat bank</li><li>• Fireblock – kustodi untuk exchange</li></ul>
<p>Coinbase berhasil memperoleh mayoritas pangsa pasar kustodi ETF, dengan lebih dari 80% penerbit ETF BTC dan ETH memilihnya sebagai mitra utama. MicroStrategy (MSTR) juga menjadikan Coinbase kustodian pilihan untuk strategi treasury BTC mereka.</p>
<h2 id="h2-VGhlIFJldGFpbCBFcmEgRW5kc+KAlEluc3RpdHV0aW9ucyBOb3cgRHJpdmUgQ3J5cHRvIFdlYWx0aA==">Era Investor Ritel Berakhir—Institusi Menjadi Penggerak Kekayaan Kripto</h2><p>Model profit di kripto terus bertransformasi mengikuti zaman. Di era konsentrasi dana, pihak yang memiliki kemampuan kontrol likuiditas terbesar akan menuai keuntungan maksimal. Penambang, exchange, dan market maker telah berganti masa kejayaan. Tahapan berikutnya: para kustodian. Seiring modal institusi keuangan tradisional bermigrasi ke on-chain, dana tidak langsung mengalir ke public blockchain atau exchange, tetapi melalui kustodian terpercaya.</p>
<p>Volume transaksi harian Ethereum kini melampaui rekor DeFi Summer, menyentuh 1,74 juta transaksi. Berbeda dari siklus terdahulu yang dipacu meme coin atau spekulasi trading, pertumbuhan kali ini berasal dari ekosistem pinjam-meminjam stablecoin yang digerakkan Aave dan Ethena.</p>
<p>Kebetulan, kemitraan Aave dan Plasma mempercepat migrasi stablecoin TradFi ke on-chain. Namun di bawah aturan Genius Act, stablecoin pembayaran dilarang memberikan bunga ke pengguna, sehingga dana on-chain berpotensi stagnan dan menjadi beban bagi penerbitnya.</p>
<p>Sementara itu, volume trading di CEX terus menurun, dan layanan kustodi, staking serta produk yield kini menjadi peluang besar bagi bank dan institusi keuangan tradisional. Saat pemangkasan suku bunga semakin dekat, tantangannya adalah mengalihkan likuiditas yang masih terikat pada 401(k) dan Treasury ke sistem blockchain—sebuah wilayah baru yang menjanjikan bagi startup.</p>
<p>Dominasi exchange perlahan memudar, ketika model on-chain dan IPO mulai menekan CEX dari segala sisi. Hyperliquid menunjukkan tanda-tanda mampu melampaui Binance, sementara Kraken dan Bullish mulai menantang dominasi tunggal Coinbase sebagai satu-satunya exchange yang sudah go public.</p>
<p>Setiap pihak kini mengejar yield pasca-CEX. Pemilik modal lama dengan dana jumbo memilih yield rendah asal pokok tetap super aman—itulah sebabnya Tether membangun brankas emas fisik. Vault on-chain juga akan segera menjadi bisnis besar.</p>
<p>Di pasar yang dipimpin ETF, dominasi Coinbase masih sulit digeser, tetapi dinamika pasar yang berubah membuka peluang untuk pemain tier dua dan tiga.</p>
<p><img src="https://s3.ap-northeast-1.amazonaws.com/gimg.gateimg.com/learn/49c0f9bfe131845f1d8c6209cce74da4678a5f2a.png" alt=""><br>Ilustrasi: Merger TradFi & DeFi<br>Kredit Gambar: <a href="https://github.com/zuoyeeb3" title="@zuoyeeb3">@zuoyeeb3</a></p>
<p>Dibandingkan penciptaan kekayaan masif dolar, Treasury, dan saham AS, kripto masih dalam fase “menampung arus di baskom kecil.” Barulah jika infrastruktur institusional yang tangguh hadir, likuiditas akan benar-benar mengalir deras.</p>
<p>Pelaku veteran mulai mengambil posisi tersendiri. Anchorage Digital dan Galaxy Digital menjadi contoh utama.</p>
<ul>
<li>• Galaxy – manajemen treasury (DATCO)</li><li>• Anchorage – kustodi stablecoin</li><li>• Anchorage Digital & Galaxy Digital – solusi staking ETF terbaru</li></ul>
<p>Di luar BTC dan ETF spot, kedua pemain “Digital” bersaing merebut pangsa pasar dari Coinbase. Berikut ambisi bersama mereka:</p>
<p>Dua tren utama membentuk pasar ETF spot: pertama, standardisasi yang lebih luas—altcoin dan meme coin (bukan hanya BTC dan ETH) bisa menjadi ETF setelah enam bulan di derivatif Coinbase; kedua, persetujuan model staking-ETF, yang memungkinkan penerbit ETF menarik aset dasar dan mengintegrasikan staking on-chain.</p>
<p>Contohnya: Anchorage Digital menjadi kustodian sekaligus mitra staking eksklusif untuk Solana Staking ETF milik REX-Osprey, sangat selaras dengan dua tren tersebut. Jika pasar bullish berlanjut, produk ETF akan menjadi area pertumbuhan utama bagi Anchorage Digital.</p>
<p>Pada ETF tradisional, Anchorage kini bermitra dengan 21Shares dan BlackRock, bahkan menjadi kustodian treasury Bitcoin Trump Media—jangkauannya sampai ke Mar-a-Lago.</p>
<h2 id="h2-QW5jaG9yYWdlOiBCdWlsZGluZyBhIFN0YWJsZWNvaW4gRm9ydHJlc3MgYW5kIENyeXB0b+KAmXMgRm9ydCBLbm94">Anchorage: Menjadi Benteng Stablecoin dan Fort Knox Kripto</h2><p>Sejak 2019, Anchorage bermitra dengan Visa, dan pada 2021 dipercaya sebagai bank penyelesaian USDC untuk Visa.</p>
<p>Tahun 2021 menjadi titik krusial: Anchorage meluncurkan bisnis kustodi kripto dengan valuasi US$3 miliar, memperoleh charter bank kripto dari OCC, dan ditunjuk sebagai kustodian aset digital oleh U.S. Marshals Service.</p>
<p>Di tengah krisis kripto 2022, Anchorage menjadi kustodian pilihan bagi Aptos (co-founder Diogo Mónica juga berinvestasi di Aptos).</p>
<p>Pada kuartal I 2023, aset platform naik 80%, tetapi Anchorage justru melakukan PHK 75 karyawan (setara 20%) sekaligus mengeluarkan seruan publik untuk regulasi stablecoin.</p>
<p>Memasuki 2024, co-founder Diogo Mónica mundur dari manajemen operasional dan menyerahkan sepenuhnya kepada Nathan McCauley.</p>
<p>Tahun 2025, Anchorage Digital akan menjadi kustodian treasury Bitcoin Trump Media dan mengakuisisi issuer USDM, Mountain Protocol.</p>
<p>Anchorage Digital, yang berdiri pada 2017 oleh Nathan McCauley dan Diogo Mónica, berawal sebagai trust kecil di South Dakota lalu mendapat momentum pada 2021 dengan satu-satunya charter bank kripto OCC yang hingga kini masih eksklusif.</p>
<p>Di Silicon Valley, Wall Street, hingga Washington, layanan keuangan eksklusif selalu bertumpu pada relasi dan jejaring.</p>
<p><img src="https://s3.ap-northeast-1.amazonaws.com/gimg.gateimg.com/learn/0edcae8d144bdddd0f94aa619c23aa98be29267b.png" alt=""><br>Ilustrasi: Jaringan Institusional Anchorage Digital<br>Kredit Gambar: <a href="https://github.com/zuoyeweb3" title="@zuoyeweb3">@zuoyeweb3</a></p>
<p>Anchorage Digital telah membangun ekosistem institusional lengkap: trading, derivatif, kliring, staking, dan kustodi. Layaknya “one-stop solution” kripto bagi institusi. Namun berbeda dari Galaxy, Anchorage justru mengedepankan stablecoin sebagai masa depan.</p>
<p>Babak awal perjalanan Anchorage sangat dipengaruhi momen: tahun 2021, Demokrat Joe Biden yang skeptis kripto masuk Gedung Putih, SBF menyumbang jutaan untuk kampanye, dan Brian Brooks (eks-CLO Coinbase) menduduki kursi Acting Comptroller OCC.</p>
<p>Brooks menelurkan kebijakan bank pro-kripto, meluncurkan “Project REACh” untuk membuka akses fintech dan memberantas diskriminasi terhadap perusahaan kripto.</p>
<p>Anchorage memanfaatkan peluang tersebut—bertransformasi dari trust lokal menjadi Anchorage Digital Bank lalu disahkan sebagai bank nasional.</p>
<p>Pada 13 Januari 2021, Anchorage Digital Bank mendapat lisensi menerima deposit USD dan kustodi kripto.</p>
<p>Sehari pasca-izin terbit, Brooks mundur. Berkat kejadian ini, Anchorage hingga kini masih memegang charter bank kripto OCC satu-satunya.</p>
<p>Lisensi ini menjadi nilai jual utama di semua produk Anchorage Digital dan membantu mereka menggalang pendanaan Series C dan D senilai US$430 juta—cukup kuat menghadapi crypto winter dan bersiap menguasai pasar stablecoin.</p>
<p>Investor Anchorage terdiri dari VC kripto seperti a16z sampai raksasa Wall Street sekelas KKR dan BlackRock.</p>
<p>Untuk perbandingan, Bitpay dan Paxos juga mengajukan charter bank, namun gagal; Paxos baru-baru ini didenda US$26,5 juta oleh New York DFS karena masalah kepatuhan BUSD.</p>
<p>Anchorage memegang charter bank kripto nasional OCC plus New York BitLicense, menjadikan kredensial regulasinya setingkat BNY Mellon.</p>
<p>Walau sempat bentrok dengan OCC pasca kepemimpinan Brooks, Anchorage tetap satu-satunya pemegang lisensi khusus—ini jadi aset jangka panjang.</p>
<p>Dengan status regulasi yang kokoh, Anchorage dapat mengelola cadangan stablecoin, aset digital, bahkan NFT. Namun, peristiwa crash 2022 membawa dinamika internal, termasuk restrukturisasi di tim founder.</p>
<p>Diogo Mónica pindah ke Hanu Ventures sebagai partner, tetap menjabat sebagai Executive Chairman Anchorage Digital (fokus talenta dan strategi). Nathan McCauley memimpin operasional, memperkuat sinergi dengan BlackRock dan memperluas layanan stablecoin.</p>
<p>Saat ini, Anchorage melayani kustodi ETF spot Bitcoin dan Ethereum dari 21Shares dan menjadi mitra eksklusif kustodi plus staking untuk REX-Osprey’s Solana Staking ETF.</p>
<p>Anchorage juga aktif di luar ETF—bermitra dengan Visa untuk pembayaran stablecoin dan memperkenalkan stablecoin compliant seperti Paypal PYUSD ke nasabah institusional.</p>
<p>Hal menarik lainnya, Anchorage kini menjadi kustodian Cantor Fitzgerald, investor dan kustodian Tether—menjadi kustodian bagi kustodian Tether.</p>
<p>Di balik kekuatan regulasi, kinerja Anchorage sebelum 2025 cukup standar—valuasi US$3 miliar dan aset kustodi US$50 miliar, tetapi masih di bawah Coinbase di pasar ETF. Fokus utama kini bergeser ke stablecoin.</p>
<p>Keunggulan strategis Anchorage: cabang Amerika Utaranya (Anchorage Digital Bank NA) dapat menerima deposit dolar dan stablecoin sekaligus, serta menawarkan layanan kustodi keduanya.</p>
<ul>
<li>• Off-chain: Kolaborasi dengan Ethena untuk mendongkrak penerbitan USDtb, memastikan compliance Genius Act</li><li>• On-chain: Mendirikan USDG Stablecoin Alliance bersama Paxos dan Kraken memimpin pengelolaan Global Dollar Network</li></ul>
<p>Anchorage juga berperan penting dalam strategi treasury. Joseph Chalom, mantan eksekutif BlackRock, kini menjadi co-CEO Sharplink Gaming (firma treasury ETH) dan berkontribusi membangun kemitraan kustodi ETF antara BlackRock dan Anchorage.</p>
<p>BlackRock BUIDL fund sangat erat dengan Chalom, di mana Anchorage bertindak sebagai kustodian. Kombinasinya:</p>
<p>$BUIDL = BlackRock (penerbit) = Securitize (teknologi tokenisasi) + Anchorage Digital (kustodi) + BNY (layanan kas)</p>
<p>Menariknya, Ketua SEC Paul Atkins punya kepemilikan saham minimal US$250.000 di Anchorage Digital dan juga menjadi pemegang saham Securitize, yang bermitra dengan Ethena menerbitkan Converage.</p>
<p>Dengan Galaxy sudah go public, rumor IPO Anchorage Digital semakin kuat. Pertumbuhan bisnis stablecoin akan menggenjot kebutuhan modal—berpotensi menjadi bank kripto pertama yang IPO tahun ini.</p>
<h2 id="h2-R2FsYXh5IERpZ2l0YWw6IEFzY2VuZGluZyB0byB0aGUgVGhyb25lIG9mIFRyZWFzdXJ5IE1hbmFnZW1lbnQ=">Galaxy Digital: Menuju Puncak Manajemen Treasury</h2><p>Dibanding Anchorage Digital, Galaxy punya profil yang menonjol—bukan sekadar mitra pilot OTC kripto bagi Goldman Sachs di 2022, tapi juga menjadi destinasi utama whale Bitcoin “exit”. Mereka aktif di mining BTC, investasi venture, komputasi AI, dan lain-lain, dengan jaringan founder Mike Novogratz bahkan lebih luas dari kepemimpinan Anchorage.</p>
<p>Pada 25 Juli, Galaxy membantu penambang awal menjual 80.000 BTC (US$9 miliar). Meski penjualan dicicil, berita ini langsung menekan harga Bitcoin turun hampir 4% hingga di bawah US$115.000.</p>
<p>Transaksi jumbo ini kerap dicurigai berbau manipulasi pasar, tetapi fokus institusi membuat insentif Galaxy selaras dengan stabilitas dan pertumbuhan, alih-alih mencari keuntungan spekulatif seperti market maker agresif.</p>
<p>Kekuatan utama Galaxy adalah momen: founder Mike Novogratz, veteran keuangan, selalu memandang kripto dari sisi bisnis, bukan sekadar idealisme.</p>
<p>Saat investor ritel menyurut dan institusi semakin dominan, ekspansi Galaxy—terutama pada strategi treasury—semakin patut diperhatikan.</p>
<p>Ingat, Sharplink—firma treasury ETH kini dipimpin eks BlackRock?</p>
<p>Pada Juni 2025, Sharplink intensif membeli ETH OTC dari Galaxy, dengan nilai setidaknya US$800 juta; wajar, karena Galaxy pun investor Sharplink. Inilah contoh nyata “tangan kiri jual ke tangan kanan”.</p>
<p>Lepas dari bisnis BTC dan ETF, Galaxy telah investasi sekaligus membangun solusi treasury Stablecoinx Ethena dan Mill City Ventures III, Ltd. yang menangani treasury SUI senilai US$450 juta.</p>
<p>Galaxy juga memperluas layanan OTC untuk mendukung LST LsETH dari Liquid Collective, sementara versi SOL (lsSOL) menyasar institusi dan didukung pula oleh Anchorage Digital.</p>
<p>Industri ini memang kian erat saling terhubung.</p>
<p>Global Dollar Network kini melibatkan Anchorage Digital dan Galaxy Digital—menunjukkan bahwa bagi kustodian besar, kolaborasi lebih penting daripada persaingan frontal.</p>
<p>Jika Anchorage menitikberatkan stablecoin dan kekuatan regulasi, Galaxy tetap fokus di manajemen treasury, serta terus mengembangkan solusi treasury token non-BTC/ETH.</p>
<p>Dengan modal besar, Galaxy menguasai US$1,8 miliar BTC dan baru-baru ini menambah portofolio US$34,4 juta di Ripple (XRP). Menariknya, Ripple baru saja mengakuisisi Rail, startup stablecoin yang didukung Galaxy senilai US$200 juta.</p>
<p>Lagi-lagi, transaksi “tangan kiri ke tangan kanan”.</p>
<p>Laporan Galaxy menunjukkan prioritas treasury dan market making ke depan: $HYPE, $SOL, dan $XRP. Setelah Ripple menang atas SEC dan naik 10% dalam satu hari, Galaxy selangkah lebih depan dari investor ritel.</p>
<p><img src="https://s3.ap-northeast-1.amazonaws.com/gimg.gateimg.com/learn/537e2129a57a2a54d0b97276c3a7a0bd7e8d038c.png" alt=""><br>Ilustrasi: Kepemilikan Galaxy Digital<br>Kredit Gambar: <a href="https://github.com/zuoyeweb3" title="@zuoyeweb3">@zuoyeweb3</a><br>Sumber Data: <a href="https://github.com/SECGov" title="@SECGov">@SECGov</a></p>
<p>Galaxy telah keluar dari UNI dan TIA sepenuhnya. Di era baru ini, bintang lama meredup; USDG, HYPE, dan XRP jadi pemenang—desk OTC memang selalu lebih dulu membaca situasi pasar.</p>
<p>Secara tradisional, desk OTC melayani order whale secara pasif, tanpa mempengaruhi pasar spot—berbeda dari exchange market maker. Namun strategi treasury kini mengubah lanskap: saat token, saham, dan obligasi mulai terintegrasi, penentu harga token akan menjadi pertarungan baru.</p>
<h2 id="h2-Q29uY2x1c2lvbg==">Kesimpulan</h2><p>Kustodian telah menjelma menjadi titik temu modal—aset off-chain perlu migrasi on-chain yang aman, sementara likuiditas on-chain membutuhkan off-ramp yang comply. Dengan strategi treasury, kustodian bisa mengatur harga token secara aktif. Struktur kekuatan sebenarnya ada di likuiditas kripto; era CEX/MM mulai pudar.</p>
<p>BNY Mellon mengelola lebih dari US$52 triliun aset kustodi; total kapitalisasi pasar kripto masih di bawah US$4 triliun, dengan stablecoin, ETF kripto, dan firma treasury baru mencapai US$520 miliar. Kustodian kripto masih punya banyak ruang untuk bertumbuh sebelum benar-benar berpengaruh besar di pasar.</p>
<p>Pada akhirnya, setiap founder perlu ingat: uang selalu bergerak mengikuti potensi profit terbesar.</p>
<h3 id="h3-RGlzY2xhaW1lcjo=">Disclaimer:</h3><ol>
<li>Artikel ini merupakan reproduksi dari [<a href="https://mp.weixin.qq.com/s/235iFbT1Qv0DWFjL__cS_w">Zuoye Waiboshu</a>] dan seluruh hak cipta tetap milik penulis asli [<em>Zuoye Waiboshu</em>]. Untuk permohonan reprint, silakan hubungi tim <a href="https://www.gate.com/questionnaire/3967">Gate Learn</a> untuk penanganan yang sesuai.</li><li>Disclaimer: Seluruh pendapat dan analisis di artikel ini adalah milik penulis dan bukan saran investasi.</li><li>Versi bahasa lain diterjemahkan oleh tim Gate Learn. Kecuali Gate tercantum sebagai sumber, dilarang menyalin, menyebarluaskan, atau memplagiatkan isi artikel ini.</li></ol>

Menengah

Lebih dari sepuluh tahun setelah kemunculan fenomenal kripto, euforia gold rush akibat halving Bitcoin mulai redup. Kini, pergerakan pasar didorong gelombang likuiditas sporadis dari pasar saham AS, dolar, dan Treasury, dengan setiap siklus menampilkan pusat-pusat keunggulan baru—persis seperti evolusi Pendle dari produk pendapatan tetap dan LST ke BTCFi, Ethena, hingga Boros.

Menjadi bagian dari elite “new money” jauh lebih menantang daripada mengelola aset kelompok “old money” yang telah mapan.

Para kustodian kerap berkata: keuntungan datang dari mereka yang menguasai kekayaan.

Dalam ekosistem kripto, sumber modal besar terdiri dari tiga kelompok: individu whale (seperti penambang BTC awal, investor ETH generasi pertama, dan pionir DeFi Summer), institusi on-chain (VC kripto-native, exchange terpusat, public chain, serta tim proyek pilihan), dan raksasa Wall Street—baik pemain lama maupun pendatang baru.

 Ilustrasi: Puncak Penggalangan Dana Kustodi Kripto Kredit Gambar: @zuoyeweb3

Sektor kustodi kripto kini terfragmentasi dan semakin mengkhususkan diri. Setelah meraih pendanaan US$3 miliar di 2021 dan menyusul kegagalan FTX-Celsius serta 3AC-Luna-UST pada 2022, lanskap kustodi kripto semakin matang. Para pemimpin utama meliputi:

• Copper, Ceffu, Cobo – melayani proyek on-chain
• Coinbase – kustodian ETF
• BNY Mellon – kustodi tingkat bank
• Fireblock – kustodi untuk exchange

Coinbase berhasil memperoleh mayoritas pangsa pasar kustodi ETF, dengan lebih dari 80% penerbit ETF BTC dan ETH memilihnya sebagai mitra utama. MicroStrategy (MSTR) juga menjadikan Coinbase kustodian pilihan untuk strategi treasury BTC mereka.

Era Investor Ritel Berakhir—Institusi Menjadi Penggerak Kekayaan Kripto

Model profit di kripto terus bertransformasi mengikuti zaman. Di era konsentrasi dana, pihak yang memiliki kemampuan kontrol likuiditas terbesar akan menuai keuntungan maksimal. Penambang, exchange, dan market maker telah berganti masa kejayaan. Tahapan berikutnya: para kustodian. Seiring modal institusi keuangan tradisional bermigrasi ke on-chain, dana tidak langsung mengalir ke public blockchain atau exchange, tetapi melalui kustodian terpercaya.

Volume transaksi harian Ethereum kini melampaui rekor DeFi Summer, menyentuh 1,74 juta transaksi. Berbeda dari siklus terdahulu yang dipacu meme coin atau spekulasi trading, pertumbuhan kali ini berasal dari ekosistem pinjam-meminjam stablecoin yang digerakkan Aave dan Ethena.

Kebetulan, kemitraan Aave dan Plasma mempercepat migrasi stablecoin TradFi ke on-chain. Namun di bawah aturan Genius Act, stablecoin pembayaran dilarang memberikan bunga ke pengguna, sehingga dana on-chain berpotensi stagnan dan menjadi beban bagi penerbitnya.

Sementara itu, volume trading di CEX terus menurun, dan layanan kustodi, staking serta produk yield kini menjadi peluang besar bagi bank dan institusi keuangan tradisional. Saat pemangkasan suku bunga semakin dekat, tantangannya adalah mengalihkan likuiditas yang masih terikat pada 401(k) dan Treasury ke sistem blockchain—sebuah wilayah baru yang menjanjikan bagi startup.

Dominasi exchange perlahan memudar, ketika model on-chain dan IPO mulai menekan CEX dari segala sisi. Hyperliquid menunjukkan tanda-tanda mampu melampaui Binance, sementara Kraken dan Bullish mulai menantang dominasi tunggal Coinbase sebagai satu-satunya exchange yang sudah go public.

Setiap pihak kini mengejar yield pasca-CEX. Pemilik modal lama dengan dana jumbo memilih yield rendah asal pokok tetap super aman—itulah sebabnya Tether membangun brankas emas fisik. Vault on-chain juga akan segera menjadi bisnis besar.

Di pasar yang dipimpin ETF, dominasi Coinbase masih sulit digeser, tetapi dinamika pasar yang berubah membuka peluang untuk pemain tier dua dan tiga.

Ilustrasi: Merger TradFi & DeFi Kredit Gambar: @zuoyeeb3

Dibandingkan penciptaan kekayaan masif dolar, Treasury, dan saham AS, kripto masih dalam fase “menampung arus di baskom kecil.” Barulah jika infrastruktur institusional yang tangguh hadir, likuiditas akan benar-benar mengalir deras.

Pelaku veteran mulai mengambil posisi tersendiri. Anchorage Digital dan Galaxy Digital menjadi contoh utama.

• Galaxy – manajemen treasury (DATCO)
• Anchorage – kustodi stablecoin
• Anchorage Digital & Galaxy Digital – solusi staking ETF terbaru

Di luar BTC dan ETF spot, kedua pemain “Digital” bersaing merebut pangsa pasar dari Coinbase. Berikut ambisi bersama mereka:

Dua tren utama membentuk pasar ETF spot: pertama, standardisasi yang lebih luas—altcoin dan meme coin (bukan hanya BTC dan ETH) bisa menjadi ETF setelah enam bulan di derivatif Coinbase; kedua, persetujuan model staking-ETF, yang memungkinkan penerbit ETF menarik aset dasar dan mengintegrasikan staking on-chain.

Contohnya: Anchorage Digital menjadi kustodian sekaligus mitra staking eksklusif untuk Solana Staking ETF milik REX-Osprey, sangat selaras dengan dua tren tersebut. Jika pasar bullish berlanjut, produk ETF akan menjadi area pertumbuhan utama bagi Anchorage Digital.

Pada ETF tradisional, Anchorage kini bermitra dengan 21Shares dan BlackRock, bahkan menjadi kustodian treasury Bitcoin Trump Media—jangkauannya sampai ke Mar-a-Lago.

Anchorage: Menjadi Benteng Stablecoin dan Fort Knox Kripto

Sejak 2019, Anchorage bermitra dengan Visa, dan pada 2021 dipercaya sebagai bank penyelesaian USDC untuk Visa.

Tahun 2021 menjadi titik krusial: Anchorage meluncurkan bisnis kustodi kripto dengan valuasi US$3 miliar, memperoleh charter bank kripto dari OCC, dan ditunjuk sebagai kustodian aset digital oleh U.S. Marshals Service.

Di tengah krisis kripto 2022, Anchorage menjadi kustodian pilihan bagi Aptos (co-founder Diogo Mónica juga berinvestasi di Aptos).

Pada kuartal I 2023, aset platform naik 80%, tetapi Anchorage justru melakukan PHK 75 karyawan (setara 20%) sekaligus mengeluarkan seruan publik untuk regulasi stablecoin.

Memasuki 2024, co-founder Diogo Mónica mundur dari manajemen operasional dan menyerahkan sepenuhnya kepada Nathan McCauley.

Tahun 2025, Anchorage Digital akan menjadi kustodian treasury Bitcoin Trump Media dan mengakuisisi issuer USDM, Mountain Protocol.

Anchorage Digital, yang berdiri pada 2017 oleh Nathan McCauley dan Diogo Mónica, berawal sebagai trust kecil di South Dakota lalu mendapat momentum pada 2021 dengan satu-satunya charter bank kripto OCC yang hingga kini masih eksklusif.

Di Silicon Valley, Wall Street, hingga Washington, layanan keuangan eksklusif selalu bertumpu pada relasi dan jejaring.

Ilustrasi: Jaringan Institusional Anchorage Digital Kredit Gambar: @zuoyeweb3

Anchorage Digital telah membangun ekosistem institusional lengkap: trading, derivatif, kliring, staking, dan kustodi. Layaknya “one-stop solution” kripto bagi institusi. Namun berbeda dari Galaxy, Anchorage justru mengedepankan stablecoin sebagai masa depan.

Babak awal perjalanan Anchorage sangat dipengaruhi momen: tahun 2021, Demokrat Joe Biden yang skeptis kripto masuk Gedung Putih, SBF menyumbang jutaan untuk kampanye, dan Brian Brooks (eks-CLO Coinbase) menduduki kursi Acting Comptroller OCC.

Brooks menelurkan kebijakan bank pro-kripto, meluncurkan “Project REACh” untuk membuka akses fintech dan memberantas diskriminasi terhadap perusahaan kripto.

Anchorage memanfaatkan peluang tersebut—bertransformasi dari trust lokal menjadi Anchorage Digital Bank lalu disahkan sebagai bank nasional.

Pada 13 Januari 2021, Anchorage Digital Bank mendapat lisensi menerima deposit USD dan kustodi kripto.

Sehari pasca-izin terbit, Brooks mundur. Berkat kejadian ini, Anchorage hingga kini masih memegang charter bank kripto OCC satu-satunya.

Lisensi ini menjadi nilai jual utama di semua produk Anchorage Digital dan membantu mereka menggalang pendanaan Series C dan D senilai US$430 juta—cukup kuat menghadapi crypto winter dan bersiap menguasai pasar stablecoin.

Investor Anchorage terdiri dari VC kripto seperti a16z sampai raksasa Wall Street sekelas KKR dan BlackRock.

Untuk perbandingan, Bitpay dan Paxos juga mengajukan charter bank, namun gagal; Paxos baru-baru ini didenda US$26,5 juta oleh New York DFS karena masalah kepatuhan BUSD.

Anchorage memegang charter bank kripto nasional OCC plus New York BitLicense, menjadikan kredensial regulasinya setingkat BNY Mellon.

Walau sempat bentrok dengan OCC pasca kepemimpinan Brooks, Anchorage tetap satu-satunya pemegang lisensi khusus—ini jadi aset jangka panjang.

Dengan status regulasi yang kokoh, Anchorage dapat mengelola cadangan stablecoin, aset digital, bahkan NFT. Namun, peristiwa crash 2022 membawa dinamika internal, termasuk restrukturisasi di tim founder.

Diogo Mónica pindah ke Hanu Ventures sebagai partner, tetap menjabat sebagai Executive Chairman Anchorage Digital (fokus talenta dan strategi). Nathan McCauley memimpin operasional, memperkuat sinergi dengan BlackRock dan memperluas layanan stablecoin.

Saat ini, Anchorage melayani kustodi ETF spot Bitcoin dan Ethereum dari 21Shares dan menjadi mitra eksklusif kustodi plus staking untuk REX-Osprey’s Solana Staking ETF.

Anchorage juga aktif di luar ETF—bermitra dengan Visa untuk pembayaran stablecoin dan memperkenalkan stablecoin compliant seperti Paypal PYUSD ke nasabah institusional.

Hal menarik lainnya, Anchorage kini menjadi kustodian Cantor Fitzgerald, investor dan kustodian Tether—menjadi kustodian bagi kustodian Tether.

Di balik kekuatan regulasi, kinerja Anchorage sebelum 2025 cukup standar—valuasi US$3 miliar dan aset kustodi US$50 miliar, tetapi masih di bawah Coinbase di pasar ETF. Fokus utama kini bergeser ke stablecoin.

Keunggulan strategis Anchorage: cabang Amerika Utaranya (Anchorage Digital Bank NA) dapat menerima deposit dolar dan stablecoin sekaligus, serta menawarkan layanan kustodi keduanya.

• Off-chain: Kolaborasi dengan Ethena untuk mendongkrak penerbitan USDtb, memastikan compliance Genius Act
• On-chain: Mendirikan USDG Stablecoin Alliance bersama Paxos dan Kraken memimpin pengelolaan Global Dollar Network

Anchorage juga berperan penting dalam strategi treasury. Joseph Chalom, mantan eksekutif BlackRock, kini menjadi co-CEO Sharplink Gaming (firma treasury ETH) dan berkontribusi membangun kemitraan kustodi ETF antara BlackRock dan Anchorage.

BlackRock BUIDL fund sangat erat dengan Chalom, di mana Anchorage bertindak sebagai kustodian. Kombinasinya:

$BUIDL = BlackRock (penerbit) = Securitize (teknologi tokenisasi) + Anchorage Digital (kustodi) + BNY (layanan kas)

Menariknya, Ketua SEC Paul Atkins punya kepemilikan saham minimal US$250.000 di Anchorage Digital dan juga menjadi pemegang saham Securitize, yang bermitra dengan Ethena menerbitkan Converage.

Dengan Galaxy sudah go public, rumor IPO Anchorage Digital semakin kuat. Pertumbuhan bisnis stablecoin akan menggenjot kebutuhan modal—berpotensi menjadi bank kripto pertama yang IPO tahun ini.

Galaxy Digital: Menuju Puncak Manajemen Treasury

Dibanding Anchorage Digital, Galaxy punya profil yang menonjol—bukan sekadar mitra pilot OTC kripto bagi Goldman Sachs di 2022, tapi juga menjadi destinasi utama whale Bitcoin “exit”. Mereka aktif di mining BTC, investasi venture, komputasi AI, dan lain-lain, dengan jaringan founder Mike Novogratz bahkan lebih luas dari kepemimpinan Anchorage.

Pada 25 Juli, Galaxy membantu penambang awal menjual 80.000 BTC (US$9 miliar). Meski penjualan dicicil, berita ini langsung menekan harga Bitcoin turun hampir 4% hingga di bawah US$115.000.

Transaksi jumbo ini kerap dicurigai berbau manipulasi pasar, tetapi fokus institusi membuat insentif Galaxy selaras dengan stabilitas dan pertumbuhan, alih-alih mencari keuntungan spekulatif seperti market maker agresif.

Kekuatan utama Galaxy adalah momen: founder Mike Novogratz, veteran keuangan, selalu memandang kripto dari sisi bisnis, bukan sekadar idealisme.

Saat investor ritel menyurut dan institusi semakin dominan, ekspansi Galaxy—terutama pada strategi treasury—semakin patut diperhatikan.

Ingat, Sharplink—firma treasury ETH kini dipimpin eks BlackRock?

Pada Juni 2025, Sharplink intensif membeli ETH OTC dari Galaxy, dengan nilai setidaknya US$800 juta; wajar, karena Galaxy pun investor Sharplink. Inilah contoh nyata “tangan kiri jual ke tangan kanan”.

Lepas dari bisnis BTC dan ETF, Galaxy telah investasi sekaligus membangun solusi treasury Stablecoinx Ethena dan Mill City Ventures III, Ltd. yang menangani treasury SUI senilai US$450 juta.

Galaxy juga memperluas layanan OTC untuk mendukung LST LsETH dari Liquid Collective, sementara versi SOL (lsSOL) menyasar institusi dan didukung pula oleh Anchorage Digital.

Industri ini memang kian erat saling terhubung.

Global Dollar Network kini melibatkan Anchorage Digital dan Galaxy Digital—menunjukkan bahwa bagi kustodian besar, kolaborasi lebih penting daripada persaingan frontal.

Jika Anchorage menitikberatkan stablecoin dan kekuatan regulasi, Galaxy tetap fokus di manajemen treasury, serta terus mengembangkan solusi treasury token non-BTC/ETH.

Dengan modal besar, Galaxy menguasai US$1,8 miliar BTC dan baru-baru ini menambah portofolio US$34,4 juta di Ripple (XRP). Menariknya, Ripple baru saja mengakuisisi Rail, startup stablecoin yang didukung Galaxy senilai US$200 juta.

Lagi-lagi, transaksi “tangan kiri ke tangan kanan”.

Laporan Galaxy menunjukkan prioritas treasury dan market making ke depan: $HYPE, $SOL, dan $XRP. Setelah Ripple menang atas SEC dan naik 10% dalam satu hari, Galaxy selangkah lebih depan dari investor ritel.

Ilustrasi: Kepemilikan Galaxy Digital Kredit Gambar: @zuoyeweb3 Sumber Data: @SECGov

Galaxy telah keluar dari UNI dan TIA sepenuhnya. Di era baru ini, bintang lama meredup; USDG, HYPE, dan XRP jadi pemenang—desk OTC memang selalu lebih dulu membaca situasi pasar.

Secara tradisional, desk OTC melayani order whale secara pasif, tanpa mempengaruhi pasar spot—berbeda dari exchange market maker. Namun strategi treasury kini mengubah lanskap: saat token, saham, dan obligasi mulai terintegrasi, penentu harga token akan menjadi pertarungan baru.

Kesimpulan

Kustodian telah menjelma menjadi titik temu modal—aset off-chain perlu migrasi on-chain yang aman, sementara likuiditas on-chain membutuhkan off-ramp yang comply. Dengan strategi treasury, kustodian bisa mengatur harga token secara aktif. Struktur kekuatan sebenarnya ada di likuiditas kripto; era CEX/MM mulai pudar.

BNY Mellon mengelola lebih dari US$52 triliun aset kustodi; total kapitalisasi pasar kripto masih di bawah US$4 triliun, dengan stablecoin, ETF kripto, dan firma treasury baru mencapai US$520 miliar. Kustodian kripto masih punya banyak ruang untuk bertumbuh sebelum benar-benar berpengaruh besar di pasar.

Pada akhirnya, setiap founder perlu ingat: uang selalu bergerak mengikuti potensi profit terbesar.

Disclaimer:

Artikel ini merupakan reproduksi dari [Zuoye Waiboshu] dan seluruh hak cipta tetap milik penulis asli [Zuoye Waiboshu]. Untuk permohonan reprint, silakan hubungi tim Gate Learn untuk penanganan yang sesuai.
Disclaimer: Seluruh pendapat dan analisis di artikel ini adalah milik penulis dan bukan saran investasi.
Versi bahasa lain diterjemahkan oleh tim Gate Learn. Kecuali Gate tercantum sebagai sumber, dilarang menyalin, menyebarluaskan, atau memplagiatkan isi artikel ini.

7/3/2025, 8:56:39 AM

Hasil penelusuran BR

Kursus (0)

Artikel (4238)

Glosarium (0)

Apa Itu Night Token?

Sorotan Teknis Jaringan Midnight

NIGHT dan DUST: Tinjauan Mendalam atas Model Dual-Token Midnight

Insentif Ekosistem dan Keuntungan Peserta

Night Token: Prospek dan Nilai Masa Depan

Era Investor Ritel Berakhir—Institusi Menjadi Penggerak Kekayaan Kripto

Anchorage: Menjadi Benteng Stablecoin dan Fort Knox Kripto

Galaxy Digital: Menuju Puncak Manajemen Treasury

Kesimpulan

Disclaimer:

Gerbang Anda ke Dunia Kripto, Berlangganan Gate untuk Mendapatkan Perspektif Baru