Pasar keuangan global lonjakan pada hari Selasa - meskipun dunia hampir mencapai ambang eskalasi militer lainnya. Israel meluncurkan serangan militer baru ke Tehran setelah serangan roket menewaskan tiga warga sipil di Be'er Sheva, hanya beberapa jam setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan gencatan senjata antara kedua belah pihak.
💥 Serangan Roket dan Janji Balasan yang Kuat
Menteri Pertahanan Israel Israel Katz menuduh Iran melanggar gencatan senjata dan memerintahkan "operasi intensitas tinggi" yang menargetkan infrastruktur militer Iran. Iran membantah bertanggung jawab. Sementara agensi Iran ISNA mengklaim tidak ada roket yang ditembakkan setelah gencatan senjata, konsekuensi di Be'er Sheva menceritakan kisah yang berbeda - petugas darurat mengonfirmasi tiga kematian warga sipil.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mendukung respons militer, mengulang bahwa tujuan serangan udara Israel adalah “penghapusan kemampuan nuklir dan rudal Iran.” Dia juga berterima kasih kepada Amerika Serikat atas dukungan pertahanannya.
📈 Saham dan Kripto Naik, Minyak Turun
Sementara ketegangan memuncak di Timur Tengah, pasar saham global sedang booming. Saham Eropa, terutama di sektor perjalanan dan hiburan, lonjakand - EasyJet +6.5%, Carnival +5.9%, InterContinental Hotels +3.3%. Pergolakan ini meluas ke Asia - Kospi Korea Selatan naik 2.71%, Nikkei Jepang menguat 1.17%.
Indeks AS ikut lonjakan. Dow Jones naik 374 poin, S&P 500 ditutup naik 0.96%, dan Nasdaq melonjak hampir 1%. Investor nampaknya lebih fokus pada gencatan senjata yang dinyatakan daripada aktivitas militer yang baru dimulai.
💸 Mata Uang dan Crypto Bergerak
Di pasar mata uang, mata uang negara pengimpor komoditas menguat. Euro dan yen Jepang mengalami kenaikan karena harga minyak yang turun. Dolar Australia naik 0,7%, dan shekel Israel lonjakand 1,5%, meskipun serangan langsung.
Bitcoin naik 2% menjadi $105,832, sementara Ethereum melonjak 3.2% - pasar kripto merespons positif, tidak terpengaruh oleh gejolak geopolitik.
🛢️ Minyak dalam Kondisi Merah
Minyak bergerak ke arah yang berlawanan. Minyak mentah AS (WTI) turun 2,35% menjadi $66,90 per barel, sementara Brent turun 2,25% menjadi $69,87 – level terendah sejak serangan awal Israel pada 13 Juni. Pasar nampaknya percaya konflik ini tidak akan signifikan mengganggu pasokan.
Tetap satu langkah di depan - ikuti profil kami dan tetap informasi tentang segala hal penting di dunia cryptocurrency!
Pemberitahuan:
,,Informasi dan pandangan yang disajikan dalam artikel ini dimaksudkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan tidak boleh dianggap sebagai saran investasi dalam situasi apa pun. Konten halaman-halaman ini tidak boleh dianggap sebagai saran keuangan, investasi, atau bentuk saran lainnya. Kami ingatkan bahwa berinvestasi dalam cryptocurrency bisa berisiko dan dapat menyebabkan kerugian finansial.“
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Pasar Bergerak Naik Meskipun Serangan Israel ke Iran - Apa yang Terjadi dan Mengapa Saham dan Kripto Melonjak?
Pasar keuangan global lonjakan pada hari Selasa - meskipun dunia hampir mencapai ambang eskalasi militer lainnya. Israel meluncurkan serangan militer baru ke Tehran setelah serangan roket menewaskan tiga warga sipil di Be'er Sheva, hanya beberapa jam setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan gencatan senjata antara kedua belah pihak.
💥 Serangan Roket dan Janji Balasan yang Kuat Menteri Pertahanan Israel Israel Katz menuduh Iran melanggar gencatan senjata dan memerintahkan "operasi intensitas tinggi" yang menargetkan infrastruktur militer Iran. Iran membantah bertanggung jawab. Sementara agensi Iran ISNA mengklaim tidak ada roket yang ditembakkan setelah gencatan senjata, konsekuensi di Be'er Sheva menceritakan kisah yang berbeda - petugas darurat mengonfirmasi tiga kematian warga sipil. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mendukung respons militer, mengulang bahwa tujuan serangan udara Israel adalah “penghapusan kemampuan nuklir dan rudal Iran.” Dia juga berterima kasih kepada Amerika Serikat atas dukungan pertahanannya.
📈 Saham dan Kripto Naik, Minyak Turun Sementara ketegangan memuncak di Timur Tengah, pasar saham global sedang booming. Saham Eropa, terutama di sektor perjalanan dan hiburan, lonjakand - EasyJet +6.5%, Carnival +5.9%, InterContinental Hotels +3.3%. Pergolakan ini meluas ke Asia - Kospi Korea Selatan naik 2.71%, Nikkei Jepang menguat 1.17%. Indeks AS ikut lonjakan. Dow Jones naik 374 poin, S&P 500 ditutup naik 0.96%, dan Nasdaq melonjak hampir 1%. Investor nampaknya lebih fokus pada gencatan senjata yang dinyatakan daripada aktivitas militer yang baru dimulai.
💸 Mata Uang dan Crypto Bergerak Di pasar mata uang, mata uang negara pengimpor komoditas menguat. Euro dan yen Jepang mengalami kenaikan karena harga minyak yang turun. Dolar Australia naik 0,7%, dan shekel Israel lonjakand 1,5%, meskipun serangan langsung. Bitcoin naik 2% menjadi $105,832, sementara Ethereum melonjak 3.2% - pasar kripto merespons positif, tidak terpengaruh oleh gejolak geopolitik.
🛢️ Minyak dalam Kondisi Merah Minyak bergerak ke arah yang berlawanan. Minyak mentah AS (WTI) turun 2,35% menjadi $66,90 per barel, sementara Brent turun 2,25% menjadi $69,87 – level terendah sejak serangan awal Israel pada 13 Juni. Pasar nampaknya percaya konflik ini tidak akan signifikan mengganggu pasokan.
#Geopolitics , #Konflik Iran-Israel , #stockmarket , #Volatilitas Pasar , #BeritaKripto
Tetap satu langkah di depan - ikuti profil kami dan tetap informasi tentang segala hal penting di dunia cryptocurrency! Pemberitahuan: ,,Informasi dan pandangan yang disajikan dalam artikel ini dimaksudkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan tidak boleh dianggap sebagai saran investasi dalam situasi apa pun. Konten halaman-halaman ini tidak boleh dianggap sebagai saran keuangan, investasi, atau bentuk saran lainnya. Kami ingatkan bahwa berinvestasi dalam cryptocurrency bisa berisiko dan dapat menyebabkan kerugian finansial.“