📊 Hasil Umum – Awal yang Kuat atau Kelemahan Tersembunyi? • 147.000 pekerjaan baru ditambahkan; ekspektasi ekonom adalah 110.000. • Tingkat pengangguran turun menjadi 4,1% (Pada Mei 4,2% ). • Waktu kerja tempat usaha di sektor swasta berkurang 0,2 jam, rata-rata waktu kerja mingguan turun menjadi 34,2 jam. • Kenaikan upah per jam melambat menjadi 3,7% per tahun, dari 3,9% di bulan Mei.
🔍 Distribusi Sektoral dan Data Mendalam • Perekrutan di sektor publik menonjol: Sektor pemerintah mengalami peningkatan +73.000, sementara sektor swasta hanya mengalami peningkatan +74.000. • Sementara ada peningkatan terutama di bidang pendidikan dan kesehatan, kinerja yang lemah di sektor manufaktur dan layanan profesional mencolok. • Tingkat partisipasi angkatan kerja adalah 62,3%, mendekati level terendah dalam dua setengah tahun; terutama partisipasi pekerja asing menurun.
🏦 Pengaruh Kebijakan Fed • Angka yang kuat, Fed memangkas suku bunga lebih jauh dari Juli; pasar sekarang mengarah ke September. • Nilai Dolar dan imbal hasil obligasi Treasury meningkat; Indeks DXY dan suku bunga obligasi 10 tahun AS menarik perhatian. • Namun sektor swasta lemah, partisipasi angkatan kerja menurun dan kenaikan upah riil terbatas; faktor-faktor ini mendukung kemungkinan perlambatan ekonomi.
🎯 Reaksi Pasar • Bursa meningkat: S&P500, Nasdaq, dan Dow mencapai level rekor. • Tingkat hasil obligasi, DXY dan dolar menguat; ekspektasi pemotongan suku bunga Fed menurun. • Pasar FX juga aktif: Dolar AS secara umum menguat, terjadi pergerakan pada pasangan EUR/USD dan GBP/USD.
📌 Hasil Peningkatan lapangan kerja; Meskipun tampak kuat, sumber daya publik; sektor swasta lemah.
Partisipasi tenaga kerja; Jatuh—ekonomi tidak mencapai potensi penuhnya.
Biaya; Melambat—tekanan inflasi berkurang.
Kebijakan Fed; Penurunan suku bunga kemungkinan ditunda dari Juli ke September.
Reaksi pasar; Saham dan dolar menguat; suku bunga obligasi naik.
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
#Nonfarm Payrolls Update#
📊 Hasil Umum – Awal yang Kuat atau Kelemahan Tersembunyi?
• 147.000 pekerjaan baru ditambahkan; ekspektasi ekonom adalah 110.000.
• Tingkat pengangguran turun menjadi 4,1% (Pada Mei 4,2% ).
• Waktu kerja tempat usaha di sektor swasta berkurang 0,2 jam, rata-rata waktu kerja mingguan turun menjadi 34,2 jam.
• Kenaikan upah per jam melambat menjadi 3,7% per tahun, dari 3,9% di bulan Mei.
🔍 Distribusi Sektoral dan Data Mendalam
• Perekrutan di sektor publik menonjol: Sektor pemerintah mengalami peningkatan +73.000, sementara sektor swasta hanya mengalami peningkatan +74.000.
• Sementara ada peningkatan terutama di bidang pendidikan dan kesehatan, kinerja yang lemah di sektor manufaktur dan layanan profesional mencolok.
• Tingkat partisipasi angkatan kerja adalah 62,3%, mendekati level terendah dalam dua setengah tahun; terutama partisipasi pekerja asing menurun.
🏦 Pengaruh Kebijakan Fed
• Angka yang kuat, Fed memangkas suku bunga lebih jauh dari Juli; pasar sekarang mengarah ke September.
• Nilai Dolar dan imbal hasil obligasi Treasury meningkat; Indeks DXY dan suku bunga obligasi 10 tahun AS menarik perhatian.
• Namun sektor swasta lemah, partisipasi angkatan kerja menurun dan kenaikan upah riil terbatas; faktor-faktor ini mendukung kemungkinan perlambatan ekonomi.
🎯 Reaksi Pasar
• Bursa meningkat: S&P500, Nasdaq, dan Dow mencapai level rekor.
• Tingkat hasil obligasi, DXY dan dolar menguat; ekspektasi pemotongan suku bunga Fed menurun.
• Pasar FX juga aktif: Dolar AS secara umum menguat, terjadi pergerakan pada pasangan EUR/USD dan GBP/USD.
📌 Hasil
Peningkatan lapangan kerja;
Meskipun tampak kuat, sumber daya publik; sektor swasta lemah.
Partisipasi tenaga kerja;
Jatuh—ekonomi tidak mencapai potensi penuhnya.
Biaya;
Melambat—tekanan inflasi berkurang.
Kebijakan Fed;
Penurunan suku bunga kemungkinan ditunda dari Juli ke September.
Reaksi pasar;
Saham dan dolar menguat; suku bunga obligasi naik.