Kelalaian dalam verifikasi alamat dalam transaksi mata uang kripto dapat menyebabkan kerugian besar. Dalam sebuah peristiwa yang dibagikan oleh Lookonchain, seorang pengguna mengirim 7 juta token PYTH senilai 3,08 juta dolar ke alamat dompet yang salah.
Kejadian ini dimulai dengan jebakan yang dibuat oleh penipu. Penipu membuat alamat palsu yang memiliki 4 karakter pertama yang sama dengan alamat dompet yang benar. Kemudian, penipu mengirimkan 0,000001 SOL ke korban melalui alamat ini. Transaksi ini membuat alamat palsu penipu terlihat dalam riwayat transaksi korban.
Korban, tanpa melakukan pengecekan apapun, mengira alamat ini benar dan menyalinnya dari riwayat transaksi, lalu mengirimkan token senilai 3,08 juta dolar ke alamat palsu tersebut.
Lookonchain, memberikan peringatan berikut tentang kejadian tersebut:
“Pastikan dua kali memeriksa alamat sebelum melakukan transfer! Jangan menyalin alamat dari riwayat transaksi untuk kenyamanan!”
Pelajaran yang menyakitkan
Kejadian ini sekali lagi menunjukkan betapa besar biaya yang dapat timbul akibat kelalaian dan kecerobohan. Penting untuk memeriksa alamat yang benar saat mentransfer mata uang kripto. Pengguna perlu memperhatikan seluruh alamat, bukan hanya beberapa karakter pertama.
Kehilangan sebesar ini dalam dunia kripto adalah pengingat yang pedih akan pentingnya keamanan dan kewaspadaan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pengguna Altcoin Menerima Pelajaran Pahit: Mengirim 3 Juta Dolar - Koin Bülteni
Kelalaian dalam verifikasi alamat dalam transaksi mata uang kripto dapat menyebabkan kerugian besar. Dalam sebuah peristiwa yang dibagikan oleh Lookonchain, seorang pengguna mengirim 7 juta token PYTH senilai 3,08 juta dolar ke alamat dompet yang salah.
Kejadian ini dimulai dengan jebakan yang dibuat oleh penipu. Penipu membuat alamat palsu yang memiliki 4 karakter pertama yang sama dengan alamat dompet yang benar. Kemudian, penipu mengirimkan 0,000001 SOL ke korban melalui alamat ini. Transaksi ini membuat alamat palsu penipu terlihat dalam riwayat transaksi korban.
Korban, tanpa melakukan pengecekan apapun, mengira alamat ini benar dan menyalinnya dari riwayat transaksi, lalu mengirimkan token senilai 3,08 juta dolar ke alamat palsu tersebut.
Lookonchain, memberikan peringatan berikut tentang kejadian tersebut:
“Pastikan dua kali memeriksa alamat sebelum melakukan transfer! Jangan menyalin alamat dari riwayat transaksi untuk kenyamanan!”
Pelajaran yang menyakitkan
Kejadian ini sekali lagi menunjukkan betapa besar biaya yang dapat timbul akibat kelalaian dan kecerobohan. Penting untuk memeriksa alamat yang benar saat mentransfer mata uang kripto. Pengguna perlu memperhatikan seluruh alamat, bukan hanya beberapa karakter pertama.
Kehilangan sebesar ini dalam dunia kripto adalah pengingat yang pedih akan pentingnya keamanan dan kewaspadaan.