Saat pasar kripto terus ditekan, Solana SOL, yang akan membuka kunci 30 juta token pada 1 Maret, bersiap menghadapi proses yang menantang.
Menurut artikel yang dipublikasikan oleh QCP melalui Telegram, fluktuasi yang terjadi belakangan ini di pasar kripto disebabkan terutama oleh transaksi lindung nilai yang terkait dengan FTX pada Solana (SOL), yang menekan Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).
Sementara kelemahan umum terlihat di pasar, Bitcoin menurun hingga 93 ribu dolar sebelum menunjukkan resistensi di sekitar 97 ribu dolar tetapi tidak dapat mencapai momentum ke atas dalam jangka pendek.
Peluncuran token terkait Solana yang terhubung dengan FTX telah meningkatkan tekanan jual di pasar kripto, terutama dengan posisi lindung nilai investor institusional. Hal ini membuat ketidakpastian di antara investor, dan menyulitkan Bitcoin dan Ethereum, dua mata uang kripto besar lainnya, untuk mendapatkan momentum.
Di sisi lain, kegilaan meme coin di Argentina juga menarik perhatian pasar. Meme coin bernama **$LIBRA yang didukung oleh Presiden Argentina, dengan cepat mencapai volume sebesar 4 miliar dolar, namun kemudian mengalami penurunan nilai sebesar 89% dan menyebabkan kerugian besar bagi banyak investor.
Salah satu perkembangan penting lainnya di pasar kripto adalah fakta bahwa MicroStrategy, (NASDAQ: MSTR), tidak melakukan pembelian Bitcoin baru minggu lalu. Perusahaan tersebut menyatakan akan memperkuat aset Bitcoin-nya dengan penjualan obligasi yang dapat dikonversi senilai 2 miliar dolar di masa depan, sementara tetap mempertahankan posisinya dengan 478.740 BTC. Namun, langkah ini tidak mengubah kenyataan bahwa pasar membutuhkan katalisator baru dalam jangka pendek.
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
QCP 30 Juta Solana Perhatian pada Tekanan: Bitcoin Kesulitan Meningkat! - Koin Bülteni
Saat pasar kripto terus ditekan, Solana SOL, yang akan membuka kunci 30 juta token pada 1 Maret, bersiap menghadapi proses yang menantang.
Menurut artikel yang dipublikasikan oleh QCP melalui Telegram, fluktuasi yang terjadi belakangan ini di pasar kripto disebabkan terutama oleh transaksi lindung nilai yang terkait dengan FTX pada Solana (SOL), yang menekan Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).
Sementara kelemahan umum terlihat di pasar, Bitcoin menurun hingga 93 ribu dolar sebelum menunjukkan resistensi di sekitar 97 ribu dolar tetapi tidak dapat mencapai momentum ke atas dalam jangka pendek.
Peluncuran token terkait Solana yang terhubung dengan FTX telah meningkatkan tekanan jual di pasar kripto, terutama dengan posisi lindung nilai investor institusional. Hal ini membuat ketidakpastian di antara investor, dan menyulitkan Bitcoin dan Ethereum, dua mata uang kripto besar lainnya, untuk mendapatkan momentum.
Di sisi lain, kegilaan meme coin di Argentina juga menarik perhatian pasar. Meme coin bernama **$LIBRA yang didukung oleh Presiden Argentina, dengan cepat mencapai volume sebesar 4 miliar dolar, namun kemudian mengalami penurunan nilai sebesar 89% dan menyebabkan kerugian besar bagi banyak investor.
Salah satu perkembangan penting lainnya di pasar kripto adalah fakta bahwa MicroStrategy, (NASDAQ: MSTR), tidak melakukan pembelian Bitcoin baru minggu lalu. Perusahaan tersebut menyatakan akan memperkuat aset Bitcoin-nya dengan penjualan obligasi yang dapat dikonversi senilai 2 miliar dolar di masa depan, sementara tetap mempertahankan posisinya dengan 478.740 BTC. Namun, langkah ini tidak mengubah kenyataan bahwa pasar membutuhkan katalisator baru dalam jangka pendek.